Sebagian besar konsumen menyukai posisi rumah di hook. Bagaimana dengan anda? yup, jika mendapatkan rumah di bagian sudut atau hoek, Anda patut bersyukur. Sebab, setidaknya ada tiga keuntungan yang bisa dimanfaatkan.
1. Kelebihan tambahan lahan
Rumah di hoek Memberi Berbagai Kelebihan Tambahan lahan. Di lingkungan perumahan atau cluster, menurut situs Annahape, dikutip Kamis (13/9/2012), ukuran rumah-rumah tinggal pada setiap blok sama besarnya. Termasuk rumah tinggal yang ada hoek. Tapi rumah di hoek berada di atas tanah yang lebih luas. Ini karena adanya ketentuan Garis Sempadan Bangunan (GSB) atau Garis Muka Rumah (GMR).
GSB merujuk pada batas dinding terdepan rumah tinggal pada sebuah persil. GSB/GMR ini berhubungan pula dengan GSJ atau Garis Sempadan Jalan yaitu batas pekarangan terdepan atau batas terdepan pagar.
Dengan adanya GSB dan GSJ ini terciptalah lahan/ruang terbuka antara dinding dan pagar rumah. Alias tak boleh diisi bangunan masif. Teras, carport, bambu atau gazebo sebagai pelengkap design taman samping rumah tentu boleh-boleh saja. Kelompok terakhir ini tak termasuk bangunan masif.
2. Rumah hoek umumnya memiliki dua fasad
Menjadikan tampilan rumah menjadi kaya meski tak harus mewah kekayaan penampilan rumah. Istilah kekayaan di sini tak lantas berarti mewah. Maksudnya lebih kepada kemungkinan menjadikan rumah tinggal dengan dua fasade. Oleh karenanya, disain fasad pun bisa dibuat amat dinamis dan variatif namun tetap mengalir. Termasuk kalau mau desain rumah minimalis. Bahkan dengan bahan yang sederhana sekalipun. Dua fasad umumnya juga berarti dua pintu masuk rumah.
Sekadar pengetahuan, rumah lebih dari satu pintu disebut rumah tinggal majemuk. Untuk akses keluar masuk pekarangan rumah, pintu pagar rumah hoek biasanya juga ada dua buah.
Buat Anda yang percaya feng shui, konon pintu pagar sebaiknya satu saja. kalau terpaksa harus dua, sebaiknya berada di sisi yang berbeda. Pintu yang kedua kecil saja. Dan difungsikan sebagai pintu darurat. Dan pintu yang lebih besar harus berhadapan dengan langsung dengan pintu utama rumah tinggal. Dua pintu pagar dapat dipakai untuk memberi keleluasaan akses ke sisi rumah yang Anda siapkan untuk fungsi yang berbeda. Misalnya akses ke bagian home office. Sehingga privasi Anda tidak terganggu.
Optimalisasi sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Dari segi fungsi, dua fasad rumah erat berkait dengan urusan sirkulasi udara dan pencahayaan alami yang lebih optimal. Kata lainnya, keistimewaan yang dimiliki rumah di hoek sebaiknya diikuti pula dengan membuat banyak bukaan. Baik pintu lipat, jendela ataupun jacuzzi.
3. Sirkulasi udara optimal dan pencahayaan alami
Terakhir, tetap harus saya katakan membangun desain rumah di hoek punya implikasi biaya yang lebih besar. Tapi rasanya hal itu sepadan dengan berbagai kelebihan yang kita nikmati. Apalagi rumah sudut memiliki nilai tambah yang lumayan bila kita berpikir untuk menjualnya kembali
1. Kelebihan tambahan lahan
Rumah di hoek Memberi Berbagai Kelebihan Tambahan lahan. Di lingkungan perumahan atau cluster, menurut situs Annahape, dikutip Kamis (13/9/2012), ukuran rumah-rumah tinggal pada setiap blok sama besarnya. Termasuk rumah tinggal yang ada hoek. Tapi rumah di hoek berada di atas tanah yang lebih luas. Ini karena adanya ketentuan Garis Sempadan Bangunan (GSB) atau Garis Muka Rumah (GMR).
GSB merujuk pada batas dinding terdepan rumah tinggal pada sebuah persil. GSB/GMR ini berhubungan pula dengan GSJ atau Garis Sempadan Jalan yaitu batas pekarangan terdepan atau batas terdepan pagar.
Dengan adanya GSB dan GSJ ini terciptalah lahan/ruang terbuka antara dinding dan pagar rumah. Alias tak boleh diisi bangunan masif. Teras, carport, bambu atau gazebo sebagai pelengkap design taman samping rumah tentu boleh-boleh saja. Kelompok terakhir ini tak termasuk bangunan masif.
2. Rumah hoek umumnya memiliki dua fasad
Menjadikan tampilan rumah menjadi kaya meski tak harus mewah kekayaan penampilan rumah. Istilah kekayaan di sini tak lantas berarti mewah. Maksudnya lebih kepada kemungkinan menjadikan rumah tinggal dengan dua fasade. Oleh karenanya, disain fasad pun bisa dibuat amat dinamis dan variatif namun tetap mengalir. Termasuk kalau mau desain rumah minimalis. Bahkan dengan bahan yang sederhana sekalipun. Dua fasad umumnya juga berarti dua pintu masuk rumah.
Sekadar pengetahuan, rumah lebih dari satu pintu disebut rumah tinggal majemuk. Untuk akses keluar masuk pekarangan rumah, pintu pagar rumah hoek biasanya juga ada dua buah.
Buat Anda yang percaya feng shui, konon pintu pagar sebaiknya satu saja. kalau terpaksa harus dua, sebaiknya berada di sisi yang berbeda. Pintu yang kedua kecil saja. Dan difungsikan sebagai pintu darurat. Dan pintu yang lebih besar harus berhadapan dengan langsung dengan pintu utama rumah tinggal. Dua pintu pagar dapat dipakai untuk memberi keleluasaan akses ke sisi rumah yang Anda siapkan untuk fungsi yang berbeda. Misalnya akses ke bagian home office. Sehingga privasi Anda tidak terganggu.
Optimalisasi sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Dari segi fungsi, dua fasad rumah erat berkait dengan urusan sirkulasi udara dan pencahayaan alami yang lebih optimal. Kata lainnya, keistimewaan yang dimiliki rumah di hoek sebaiknya diikuti pula dengan membuat banyak bukaan. Baik pintu lipat, jendela ataupun jacuzzi.
3. Sirkulasi udara optimal dan pencahayaan alami
Terakhir, tetap harus saya katakan membangun desain rumah di hoek punya implikasi biaya yang lebih besar. Tapi rasanya hal itu sepadan dengan berbagai kelebihan yang kita nikmati. Apalagi rumah sudut memiliki nilai tambah yang lumayan bila kita berpikir untuk menjualnya kembali
0 komentar:
Posting Komentar